Cinta Lepaskan aku
“Sony, gak papakan kalau desain gaun pernikahan yang kita buat dulu aku pakai di pernikahanku dengan Fadjar?” Kata-kata Gizella begitu lancar keluar dari bibir mungilnya.
Sony menganggukkan kepalanya yang terasa membawa beban berkilo-kilo gram. “Gizella, apa kamu pernah membayangkan suatu saat tiba-tiba Fadjar meninggalkanmu dengan wanita lain?”. Gizella tersentak mendengar pertanyaan Sony. Sesaat dia terdiam, menatap Sony. Mungkin dia menyadari pertanyaan itu menyinggungnya.
“Gak mungkinlah, Fadjarkan telah berjanji padaku. Dia gak akan ninggalin aku. Dia berjanji akulah satu-satunya wanita yang dia cintai” Senyum Gizella mengembang bangga.
Sony hanya menatap Gizella yang bersemangat desain-desain gaun pengantin yang pernah mereka buat. Tak taukah Sony menyimpan sejuta perih atas perlakuaannya. Tak ingatkah dia tentang janji-janji yang pernah dia ucapkan. Janji untuk slalu mencintai Sony. Dan kini Gizella meninggalkan Sony dengan janji yang telah dia ingkari.
“Gizella, aku masih tak percaya kamu memutuskan cinta indah kita. Cinta yang tak pernah ingin ku akhiri ”Sony menunduk merasakan ngilu di ujung hatinya.
“Sony, sudah berapa kali aku katakana. Sudahlah, hubungan kita berakhir dengan baik-baik saja. Ku rasa tak ada yang tersakiti. Kamu bisa bebas memilih wanita lain yang lebih baik, lebih baik dariku pastinya. Dan kamu pun telah sepakat dengan perpisahan ini. Kamu bilang, kamu ingin melihatku bahagia. Ya ini Son kebahagiaanku. Biarkan aku menemukan kebahagiaanku dengan Fadjar. Dan aku yakin kamu akan menemukan kebahagiaanmu sendiri”.
“Tak ada yang tersakiti?. Tak pernahkah kamu sadari akulah yang tersakiti. Memang tak mudah bagiku untuk melupakan segalanya. Aku pergi untuk dia. Pergi untuk seseorang yang mengambil cintaku, cinta yang slalu ku jaga dalam sadar dan lelapku”.
Tak sepatah katapun bergeming dari bibir Gizella.
“Jika sekarang maumu, kau menemukan kebahagiaanmu dan aku menemukan kebahagiaanku sendiri. Baik…!. Aku akan pergi dari kehidupanmu. Selamanya!.
Tuhan,
Tolonglah aku
Hapuskan rasa cintaku
Akupun ingin bahagia walau tak
bersama dia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar